PENGARUH PENGETAHUAN DAN SIKAP ORANG TUA TERHADAP GIZI BEKAL ANAK PRASEKOLAH DI TK PANGUDI LUHUR BERNARDUS
DOI:
https://doi.org/10.59981/jy8c4n35Keywords:
tingkat pengetahuan, sikap, pemenuhan giziAbstract
Kurangnya pengetahuan tentang gizi pada orang tua berdampak pada kurangnya kemampuan mengaplikasikan informasi tentang gizi yang akhirnya akan berakibat pada status gizi balita. Dampak yang timbul dari kurangnya pemenuhan gizi anak yaitu daya tahan tubuh lemah sehingga mudah terserang penyakit, kekurang energi dan protein yang menyebabkan tumbuh kembang terganggu, kurang energi dan protein akut dapat menyebabkan penyakit marasmus dan kwashiorkor, keterbatasan fisik dan kognitif, anemia defisiensi zat besi, kecerdasan menurun. Penelitian ini merupakan penelitian pendekatan deskriptif non-eksperimental dengan desain penelitian adalah cross sectional. Sample yang diambil yaitu anak prasekolah yang berusia 3-6 tahun (71 orang). Pengumpulan data primer dilakukan wawancara langsung menggunakan kuesioner dan google form. Analisis data menggunakan uji statistik chi square. Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap orang tua dengan pemenuhan gizi anak. (p >0,05). Kesimpulan penelitian ini yaitu tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap orang tua dengan pemenuhan gizi anak.
Downloads
References
Abdel-Rahman, T. A. (2017). Assessment of Nutritional Status and Cognitive Development of Preschool Children at Minia Governorate, Egypt. Canadian Journal of Clinical Nutrition, 5(1), 72–94.
Anugraheni, M. D. (2019). Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia (6-60) Bulan Di Kelurahan Sumbersari.
Kementerian Kesehatan RI. (2022). Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022.
Labada, A., Ismanto, A. Y., & Kundre, R. (2016). Hubungan karakteristik ibu dengan status gizi balita yang berkunjung di Puskesmas Bahu Manado. Jurnal Keperawatan, 4(1).
Lestari, D. (2017). Pemahaman orangtua tentang pemenuhan gizi anak melalui lunch box (bekal makanan) di kelompok bermain It Sekargading Semarang. Universitas Negeri Semarang. Skripsi.
Maria, L., & Maulidia, R. (2020). Hubungan Perilaku Orang Tua Dalam Pemilihan Makanan Bergizi Dengan Status Gizi anak Pada Anak Usia Pra Sekolah. Professional Health Journal, 1(2), 84–93.
Oktavianisya, N., & Sumarni, S. (2017). Hubungan Pekerjaan Dan Sikap Ibu Menyusui Dengan Pemberian Asi Eksklusif Pada Bayi Usia 0-6 Bulan Di Desa Lebeng Timur Kecamatan Pasongsongan. Journal of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan), 2(2), 47–51.
Purnamasari, D. U., Dardjito, E., & Kusnandar, K. (2016). Hubungan Jumlah Anggota Keluarga, Pengetahuan Gizi Ibu dan Tingkat Konsumsi Energi dengan Status Gizi Anak Sekolah Dasar. Kesmas Indonesia, 8(2), 49–56.
Rahmawati, A. K. (2016). Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Seimbang.
Sagita, C. D., & Afriyani, L. D. (2022). Gambaran Pengetahuan Kader Tentang Interpretasi Grafik Pertumbuhan Balita di Posyandu Desa Losari Kidul Tahun 2021: Description of Cadre Knowledge About Interpretation of Toddler Growth Charts at Posyandu Losari Kidul Village in 2021. Journal of Holistics and Health Sciences (JHHS), 4(1), 28-40.
Supariasa, I. D. (2015). Penilaian Status Gizi. EGC.
Umihani. (2020). Hubungan Pengetahuan Gizi Ibu, Asupan Zat Gizi Dan Pola Asuh Dengan Tumbuh Kembang Anak Umur 3-5 Tahun Di Paud Dan Tk Kelurahan Lubuk Buaya Kota Padang Tahun 2020.
Zahra, A., Machfud, E. F. K., & Dina, R. A. (2023). Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi Ibu dengan Tingkat Kecukupan Energi dan Protein pada Balita di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor. Jurnal Ilmu Gizi Dan Dietetik, 2(3), 207–213.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Cakrawala Medika: Journal of Health Sciences

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan di jurnal kami, setuju dengan syarat-syarat berikut:
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan Jurnal Kami hak dari publikasi pertama dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International yang memungkinkan orang lain untuk melakukan perubahan, menyesuaikan dan membangun karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi awal dalam Jurnal . Penulis diizinkan untuk menyalin dan mendistribusikan ulang versi karya yang diterbitkan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi di jurnal kami.